Google

Jumat, September 26, 2008

Melamin BERBAHAYA...??? Kemana aja Loe BPOM dan Menkes selama INI....????

Beberapa hari terakhir dalam media surat kabar (Radar Bogor...karena itu aja yang dibaca ama penulis he..he..he...) ribut tentang bahaya melamin yang terdapat dalam produk susu cina. Bahkan berita ini juga menjadi topik di beberapa wilayah terutama di asia setelah kedapatan beberapa anak di cina mencret gara - gara meminum susu yang disinyalir mengandung melamin.
Nah...beberapa hari kemudian BPOM mengeluarkan produk - produk yang harus ditarik dari peredaran disebabkan produk - produk tersebut berasal dan diproduksi di cina. alasannya takut mengandung melamin. Dan kemudian dihari berikutnya produsen yang merasa produknya disuruh tarik oleh BPOM meminta klarifikasi terhadap hal tersebut.
Yaa...itulah Indonesia..saat negara lain ribut "ini berbahaya bagi kesehatan.." otoritas kesehatan indonesia langsung ikut-ikutan ribut...wek..wek..wek..wek..kayak bebek.. Tanpa melakukan konfirmasi ulang terhadap produk langsung bilang "tarik.." eh habis itu diomelin orang banyak...he..he..he...he...
Harusnya dilakukan surveilance dulu menggunakan teknik - teknik epidemiologi...diliat penyebabnya... susunya yang mengandung melamin atau wadah buat minum susunya yang terbuat dari melamin....hayoooo tuh..mana yang bener....
Gak seharusnya pemerintah mengeluarkan perintah tentang bahayanya melamin saat -saat ini karena "latah.." ikut - ikutan negara lain. Padahal banyak produk wadah makanan beredar dipasaran terbuat dari melamin yang belum melalui uji keamanan. Kenapa BPOM gak ribut - ribut masalah melamin untuk wadah makanan yang banyak beredar tanpa adanya tanda aman "food grade.." apa karena gak ada KLB mencret dan mati seperti di CINA....???? ini yang seharusnya menjadi perhatian dari pemerintah. Lalu kemana aja loe...kalo kata bahasa gaulnya setelah pemerintah negara lain melarang baru deh...ikut - ikutan...(sssstttt...maksudnya mau jadi pahlawan tuh BPOM....eh taunya jadi keliatan kayak orang BEGO...)
Untungnya orang Indonesia terbiasa bergaul atau makan bahan - bahan berbahaya, contohnya pewarna buat kain, formalin, tawas, dll...jadi kalo sekedar hanya memakan kandungan melamin yang cuman sedikit " Gak ngefek kaleee...." yah begitulah...kasian memang orang Indonesia..pemerintahnya membiarkan warganya mati perlahan - lahan....kasian...kasian..kasian..deh loe orang Indonesia yang punya pemerintahan cuek bebek dan tidak tegas....buktinya penjual makanan yang makanan yang menggunakan bahan-bahan berbahaya tidak pernah dimeja hijaukan...ini bentuk ketidak tegasan...jadi kalo ada salah satu TV swasta yang menanyangkan tentang pelanggaran tersebut otoritas kesehatan atau otoritas yang berwenang melihat kejadian itu hanya akan bilang.." eh tuh tuh liat tuh makanan itu mengandung ini itu yang berbahaya loh..." terus duduk aja sampe siaran tersebut selesai...terus kalo ditanya orang " loe lagi ngapaian nonton TV terus.." apa jawaban pejabat berwenang tersebut " ih..gw lage nyari tayangan investigasi mengenai pedagang makanan yang mencampurkan makanannya dengan bahan berbahaya ini itu.....seru tau..." Idih pejabat berwenang tersebut cuman bilang "seru tau..." sekali lagi "KACIAN DEH LOE ORANG INDONESIA..."""

Tidak ada komentar:

Posting Komentar